Spiritual

Banner Blog

Spirituality
loading...

Sabtu, 23 Agustus 2025

RESENSI SHALAT khusyukah


SPIRITUAL MEDICINE, RESENSI SHALAT khusyukah


Resensi Sholat mu

Buat apa dalam setiap shalat kita selalu baca,
“Ihdinashsh shirootol mustaqiim. Shirootol ladziina an’amta ‘alaihim.”. 

Tunjukilah hamba kepada jalan yang lurus
Seperti jalannya orang-orang sebelumku.


Tetapi keseharian kita, bersikap seperti yang TIDAK MAU ditunjuki jalan yang lurus?


 


 

Buat apa dalam setiap shalat kita selalu bersujud dan meyakini Allah ‘azza wa jalla melihat kita.

Tetapi dalam keseharian kita selalu angkuh dan sombong,bangga dengan dosa-dosa  bahkan melupakan bahwa Allah ‘azza wajalla BENAR-BENAR melihat kita?

Istigfarlah 

هُوَ قِيَامُ الْقَلْبِ بَيْنَ يَدَيْ الْحَقِّ بِهَمٍّ مَجْمُوعٍ 

Artinya: Khusyuk adalah hati berdiri (menghadap) di hadapan Tuhan Yang Maha Benar dengan ketakwaan yang besar (Muhammad bin Bir Ali al-Barkuli, at-Thariqah al-Muhammadiyah dicetak bersama al-Bariqah al-Mahmudiyah, juz III, halaman 98). 

 

RESENSI SHALAT KHUSYUKAH

Selain itu, al-Barkuli juga mengutip kalam ulama yang mengatakan “tadzallul al-qulub li ‘allamil ghuyub”, atau khusyuk adalah kerendahan hati di hadapan Tuhan Yang Maha Mengetahui lagi Maha Mengawasi. 

Ulama kontemporer Syekh Wahbah bin Musthafa az-Zuhaili dalam at-Tafsir al-Munir saat menafsirkan surah al-Mukminun ayat 2, yakni “alladzina hum fi shalatihim khasyi’un”, dengan menyatakan: 

وهو الخضوع والتذلل لله والخوف من الله تعالى ومحله القلب فإذا خشع خشعت الجوارح كلها لخشوعه إذ هو ملكها 

Artinya: Khusyuk adalah kepasrahan, kerendahan, rasa takut kepada Allah. 

Tempatnya di hati. Karenanya, orang yang hatinya khusyuk, tentu semua anggota badannya turut khusyuk. 

Sebab hatilah yang menguasai seluruh anggota badan (Wahbah bin Musthafa az-Zuhaili, at-Tafsir al-Munir, juz XVIII, halaman 14). 

Cara agar Shalat Khusyuk 

Dalam kaitan antara arti penting shalat dan makna khusyuk, maka kita sebagai hamba Allah harus berusaha agar dapat menjalankan shalat dengan khusyuk. 

Bagaimana caranya ?

Menurut Syekh Izzuddin Syekh Izzuddin bin Abdissalam (wafat 660 H) dalam kitab al-Qawa’id al-Kubra atau yang populer disebut Qawa’id al-Ahkam fi Mashalih al-Anam, 

Cara SHALAT khusyuk adalah menggunakan kaidah likulli maqamin maqalun. Maksudnya, di setiap gerakan, ada bacaan dan penghayatan masing-masing yang harus diseriusi. 

Syekh Izzuddin menjelaskan:

 فإنّ المصلي مأمور إذا قرأ القرآن أن يلاحظ معانيه فإن كان في آية وعيد خافه وإن كان في آية وعد رجاه ولهذا قال سبحانه وتعالى: أَمَنْ هُوَ قَانِتٌ آنَاءَ اللَّيْلِ سَاجِداً وَقَائِماً يَحْذَرُ الْآخِرَةَ وَيَرْجُو رَحْمَةَ رَبِّهِ 

Artinya: Orang yang shalat diperintahkan menghayati makna setiap ayat al-Qur’an yang dibacanya. Bila saat itu ia membaca ayat tentang ancaman (bagi yang durhaka), maka akan berbuah rasa takut kepada-Nya. 

Jika ayat yang dibaca mengandung janji pahala kebaikan, maka ia optimis mendapatkannya. 

Allah berfirman: 

Apakah orang yang beribadah tengah malam, sujud dan berdiri karena takut (azab) akhirat dan mengharap rahmat Tuhannya, 

Sama seperti orang yang bermaksiat kepada Allah dengan kekufuran atau maksiat lainnya? (Izzuddin bin Abdissalam, al-Qawa’id al-Kubra, juz I, halaman 353). 

 

 Adab Shalat khusyuk

Pertama, jaga mata dan jaga telinga. 

Mata dan telinga merupakan pintu utama yang menuju langsung ke dalam hati. 

Bersikap Ihsan dalam shalat yaitu:

 أَنْ تَعْبُدَ اللهَ كَأَنَّكَ تَرَاهُ، فَإِنْ لَمْ تَكُنْ تَرَاهُ فَإِنَّهُ يَرَاكَ 

Artinya: (Ihsan adalah) Engkau beribadah kepada Allah, seolah-olah engkau melihat-Nya. Kalaupun engkau tidak bisa melihat-Nya, sungguh Dia melihatmu. 

Kedua, membaca ta'awudz dan surat An-Nas sebelum shalat. 

Ketiga, tekad dan keinginan yang kuat. 

 

Shalat Khusyuk ada doanya

Kita juga perlu membaca doa untuk kekhusyukan shalat sebagai bagian dari usaha:

 اللَّهُمَّ أَعِنِّي عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ 

Artinya: 

Ya Allah, semoga Engkau memberi pertolongan kepada kami untuk bisa selalu ingat (zikir) kepada-Mu, bersyukur kepada-Mu, dan beribadah dengan baik kepada-Mu.

 اللَّهُمَّ ارْزُقْنَا الطُّمَأْنِيْنَةَ وَالْخُشُوْعَ اللَّهُمَّ ارْزُقْنَا الخُشُوْعَ فِي صَلاَاتِنَا 

Artinya: 

Ya Rabb, anugerahkanlah rasa ketenangan (tumakninah) dan khusyuk dalam shalat kami. Setelah berusaha maksimal agar bisa shalat dengan khusyuk, namun ternyata kita masih belum bisa fokus, apa yang harus dilakukan? 

Kita tak perlu berkecil hati dan patah semangat, khususnya pencari Tuhan pasti tahu caranya!. 

Khusyuk memang tidak bisa kita dapatkan secara instan. Bila kita tak mau mencari...why!


Nara sumber:    KLIK DISINI 

Photo : instagram



Mudah - mudahan artikel ini menambah keIMANAN kita bersama, disajikan dalam seputar AL QUR'AN, Kecerdasan Spiritual, SPIRITUAL MEDICINE, Jika Anda ingin membaca artikel lain tersaji dalam ;


Bacalah juga :



Kesimpulan ;

Demikian uraian singkat artikel tentang RESENSI SHALAT khusyukah
Semoga bermamfaat dan menambah wawasan keImanan serta berpikir Cerdas, nantikan informasi Update
by Spiritual Medicine

Blog Post

Related Post

Bacalah top

Whatsapp popup

Chat with us

X

Back to Top

Cari Artikel

Populer Post

PROMO

Bacalah image

Bacalah yang menarik