Masih juga tak berSyukur , inilah gambaran diri yang serba ego...
Wajar sih namanya juga manusia pada saat tersandung masih menyalahkan
Bahkan tidak mau bersujud?
Mengapa hal ini terjadi ?
Yuuk istigfar
Tak ada yang salah dalam ketentuan Allah
Tidak ada yang salah dengan takdir Allah.
Kitanya saja yang belum pandai melihat tujuannya.
Tidak ada yang keliru dengan apa yang Allah tetapkan.
Kitanya saja yang terlalu banyak permintaan dan harus berwujud seperti yang kita harapkan.
Tidak ada musibah yang salah alamat.
Hanya mungkin kita yang belum mampu melihat hikmahnya.
Setiap orang pasti ingin sehat.
Tapi bukan berarti sakit itu buruk jika memang itu ketentuan Allah.
Semua orang pasti ingin kaya.
Namun bukan berarti kemiskinan itu hina jika itu adalah takdir Allah.
Semua orang ingin langgeng pernikahannya.
Namun perpisahan yang didasari alasan yang baik dan melalui cara yang baik bukan sesuatu yang juga harus terus diratapi.
Semua takdir itu baik.
Hati kita yang gemar melihat sisi kurangnya.
Maka yang jadi sebab hidup ini nampaknya sulit adalah hati yang terlalu sulit dikendalikan, dan
Cenderung dituruti mengikuti segala hawa nafsu yang tak ada habisnya.
Fokus saja berbuat baik.
Berlaku baik dalam hidup.
Ya ke siapa saja [ kecuali 3 hal ]
Setelah itu...
Nikmati dan jalani hidup ini.
"Barang siapa menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah dan dia berbuat baik,
Dia mendapat pahala di sisi Tuhannya dan tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." (QS. Al-Baqarah: 112).
Hatimu adalah kacamata melihat hidup.
Bersihkan hatimu.. maka jernih pula pandanganmu atas hidup.
Jika hatimu kotor [karna hati mudah dibolak balik], maka semua hal dalam hidup akan nampak suram.
Tak ada yang salah dalam ketentuaNYA hanya kita diminta pandai membaca yang sudah menjadi tersirat.
Aamiin ya rabbal alamin
Semoga bermanfaat.
Jazakumullahu khoiron.