menu melayang

Rabu, 17 Agustus 2022

Kunci hidup tenang dan bahagia menurut Islam


SPIRITUAL MEDICINE, Kunci hidup tenang dan bahagia menurut Islam




Jika seorang mencapai gelar sarjana tinggi, itu adalah BERKAH.
Namun ia harus belajar dengan keras, itu adalah BEBAN?


Jika seorang mendapat rumah besar, itu adalah BERKAH.
Namun ia harus membersihkannya, itu adalah BEBAN?


Jika mendapat kesembuhan yang sempurna, itu adalah BERKAH.
Namun  ia harus hati-hati memelihara kesehatannya, itu adalah BEBAN?


BERKAH dan  BEBAN adalah satu paket yang tidak dapat dipisahkan ▫ kita tidak dapat hanya meminta Berkah tanpa mendapatkan Beban?

Namun ada kalanya Bukan berat beban yang membuat kita stres, tetapi juga bisa lamanya kita memikul beban tersebut...

Sudut pandang;

Pada saat memberikan kuliah tentang Manajemen Stress, Stephen Covey mengangkat segelas air dan bertanya kepada para mahasiswanya:
"Seberapa berat menurut Anda kira segelas air ini?"

Para mahasiswa menjawab mulai dari 250 gram bahkan sampai 500 gram...

"Ini bukanlah masalah berat absolutnya, tapi tergantung berapa lama anda memegangnya,"  kata Covey.

"Jika saya memegangnya selama 1 menit, tidak ada masalah. Jika saya memegangnya selama 1 jam, lengan kanan saya akan sakit?
Dan jika saya memegangnya selama 1 hari penuh, mungkin Anda harus memanggilkan ambulans untuk saya...

Beratnya sebenarnya sama, tapi semakin lama saya memegangnya, maka bebannya akan semakin berat."

"Jika kita membawa beban kita terus menerus, lambat laun kita tidak akan mampu membawanya lagi.
Beban itu akan meningkat beratnya," lanjut Covey. "

Apa yang harus kita lakukan adalah meletakkan gelas tersebut, istirahat sejenak sebelum mengangkatnya lagi"



Kita harus meninggalkan beban kita secara periodik, agar kita dapat lebih segar dan mampu membawanya lagi.

Jadi sebelum pulang ke rumah dari suatu pekerjaan sore ini, tinggalkan beban pekerjaan. Jangan bawa pulang ...
Beban itu dapat diambil lagi besok.
Apapun beban yang ada di pundak Anda hari ini, coba tinggalkan sejenak jika bisa. Setelah beristirahat nanti dapat diambil lagi.


Menata BEBAN menjadi BERKAH HIDUP


Hidup ini singkat, jadi cobalah menikmatinya dan memanfaatkannya...!! Oleh sebab itu:

Jangan jadikan pekerjaan sebagai Beban.

لَا يُكَلِّفُ ٱللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا ٱكْتَسَبَتْ ۗ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَآ إِن نَّسِينَآ أَوْ أَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَآ إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُۥ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِۦ ۖ وَٱعْفُ عَنَّا وَٱغْفِرْ لَنَا وَٱرْحَمْنَآ ۚ أَنتَ مَوْلَىٰنَا فَٱنصُرْنَا عَلَى ٱلْقَوْمِ ٱلْكَٰفِرِينَ ﴿٢٨٦﴾ "

Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari (kebajikan) yang dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari (kejahatan) yang diperbuatnya. (Mereka berdoa),

"Ya... rabb, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan.     
  Ya... rabb, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami.     
  Ya... rabb, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya.


لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ ۗ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ ۖ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا ۚ أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami menghadapinya" (Q.S.2:286) 

Hal terindah dan terbaik di dunia ini tak dapat dilihat atau disentuh, tapi dapat dirasakan jauh di relung 
QALBUmu!

Jika kita memusatkan perhatian kita kepada BEBAN,maka kita tidak pernah merasakan BERKAH-NYA.

Tapi apabila kita memusatkan perhatian kita kepada BERKAH yang akan kita terima, maka kita akan merasa ringan untuk menanggung BEBAN-nya. ⚖

Ingatlah bahwa BEBAN  yang  kita pikul tidak akan melampaui kekuatan kita. ⚙ 
Sebab itu...
 
Bersyukurlah setiap hari, karena tiap hari adalah BERKAH

وَلَقَدْ ءَاتَيْنَا لُقْمَٰنَ ٱلْحِكْمَةَ أَنِ
ٱشْكُرْ لِلَّهِ ۚ وَمَن يَشْكُرْ فَإِنَّمَا يَشْكُرُ لِنَفْسِهِۦ ۖ وَمَن كَفَرَ فَإِنَّ ٱللَّهَ غَنِىٌّ حَمِيدٌ ﴿١٢﴾

"Dan sungguh, telah Kami berikan hikmah "Bersyukurlah kepada Allah! Dan barangsiapa bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya dia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barangsiapa tidak bersyukur (kufur), maka sesungguhnya Allah Maha kaya, Maha Terpuji." "(Q.S.31:12)


Mari kita awali setiap pagi dengan
senantiasa BERDOA dan BERSYUKUR kepada Allah azza wa jalla untuk kehidupan, kesehatan dan keselamatan kita serta BERKAH-NYA.

Selalu berpikir dan berkata positif, serta berbuat BAIK dan  BENAR 


Subhanallah
Semoga bermamfaat


Nara sumber; 

AL Qur'an dan
https://www.majalahreviewweekly.com/view/60/sri-mulyani-berkah-dan-beban



Mudah - mudahan artikel ini menambah keIMANAN kita bersama, disajikan dalam seputar AL QUR'AN, AYAT, life, SPIRITUAL MEDICINE, Jika Anda ingin membaca artikel lain tersaji dalam ;


Bacalah juga :



Kesimpulan ;

Demikian uraian singkat artikel tentang Kunci hidup tenang dan bahagia menurut Islam
Semoga bermamfaat dan menambah wawasan keImanan serta berpikir Cerdas, nantikan informasi Update
by SPIRITUAL MEDICINE.

Blog Post

Related Post

Back to Top

TOP UP

Cari Artikel